Laman

Life is a game with obstacles encountered and when there is a chance, we have to seize it.

Senin, 13 Maret 2017

Penulisan Pribadi 3



Tugas Softskill Penulisan Pribadi No 3
Nama           : Lisa Oktaviani
NPM            : 23215848
Kelas            : 2EB20

Malangnya nasib anakku

Disebuah desa terpencil ada seorang pedagang bajigur yg bernama mamat,orang-orang biasa memanggilnya bang mamat.bajigur buatan bang mamat sangat lezat sehingga tak heran jika banyak orang yg menyukainya.selain itu bang mamat juga terkenal dengan sifatnya yg ramah dan suka menolong.bang mamat sudah menikah dan memiliki dua anak perempuan dan satu anak laki-laki.setiap hari bang mamat keliling kampung untuk menjual daganganya dibantu oleh dimas.
Dimas memang anak yg baik dan cerdas tapi sayangnya dimas tidak mau melanjutkan sekolah karena dimas kasihan pada bapaknya kalau harus membiayainya dan kedua adiknya untuk bersekolah.setiap hari setelah dimas membantu bapaknya berjualan,dimas mencari penghasilan tambahan dengan menjadi kuli panggul di pasar.sungguh pekerjaan yg berat untuk anak yg baru berumur 12 tahun.
Ibu dan bapakanya sangat sedih dengan keadaan anak laki-lakinya itu.tapi dimas selalu meyakinkan kedua orangtuanya bahwa hidupnya sangat bahagia dengan segala rutinitas yg tak seharusnya dilakukan olehnya meskipun dalam hati kecinya dimas ingin sekali seperti teman-temanya,yg bisa menikmati indahnya masa kecil dan bisa merasakan yg namanya bersekolah.
Dimas hanya ingin melihat kedua orang tua dan adik-adiknya bahagia.Pada hari minggu,
entah kenapa dimas ingin sekali pergi ke pasar bersama semua anggota keluarganya.dan ajakan dimas pun di terima oleh semua anggota keluarga.akhirnya mereka berangkat bersam-sama ke pasar.tak seperti biasanya hari itu dimas seakan ingin mendapatkan perhatian lebih dari ibu dan bapaknya.secara tak sengaja ibunya melihat sebuah kerudung di seberang jalan,kerudung itu sangat indah ,ibunya terus memandang kerudung itu dari kejauhan.dimas mengetahui bahwa ibunya sedang menginginkan kerudung yg ada di seberang jalan itu.lalu dimas berinsiatif untuk membelikanya tanpa sepengetahuan ibunya dan akan memberikanya setelah pulang dari pasar nanti.dengan alasan ingin buang air kecil dimaspun pergi ke toko seberang untuk membeli kerudung itu.setelah sampai di toko krudung itu dimas langsung membelinya tanpa menawarnya terlebih dahulu.
Hingga akhirnya pada saat dimas menyeberang ada truk sedang melaju dengan kecepaan tinggi dan truk itu langsung menghantam badan dimas yg sedang ada tengah-tengah jalan.semua orang berteriak dan langsung mengerumuni tubuh dimas yg terkapar tak berdaya.keluarganya pun tak sadar kalau yg tertabrak itu adalah dimas anaknya.salah satu adiknya yg bernama salsa mengjak kedua orang tuanya dan adiknya untuk melihat korban tabrak lari tersebut.setelah sampai disana mereka pun kaget bukan kepalang karena ternyata orang tersebut adalah anaknya sendiri.mereka langsung memeluk dan menangisi dimas.pada saat itu dimas masih sempat memberikan kerudung yg ia beli untuk ibunya ,berpesan kepada adiknya untuk menjaga ibu dan pabak dengan baik dan belajar dengan giat ia jua meminta maaf kepada bapaknya karena mungkin setelah kejadian ini ia tidak lagi bisa membantu bapaknya berjualan bajigur.setelah itu dimas menghembuskan nafasnya yg terakhir di pangkuan ayahnya.

                                     Create By Lisa Oktaviani



1 komentar: