MAKALAH
PENGANTAR BISNIS
“Belajar Mengenal Bisnis”
Nama :
Lisa Oktaviani
Kelas : 1EB21
NPM :23215848
FAKULTAS EKONOMI AKUNTANSI
UNIVERSITAS GUNADARMA
PTA 2015/2016
Dosen .S.Tiwi Anggraeni
KATA PENGANTAR
Puji
syukur penulis panjatkan kehadirat allah swt.yang telah memberikan rahmat dan
karunianya,sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan makalah dengan judul “BELAJAR
MENGENAL BISNIS”.Penulisan makalah ini merupakan salah satu tugas yang wajib
dibuat guna memenuhi tugas mata kuliah Pengantar bisnis (Softskill).Dengan
selesainya laporan hasil study tour ini,tidak teerlepas dari bantuan banyak
pihak yang telah memberikan masukan-masukan kepaa penulis.Penulis menyadari
bahwa masih banyak kekurangan dari penuliasan makalah ini baik dari segi materi
maupun teknik penyelesaianya.mengingat kurangnya pengetahuan dan pengalaman
penulis.oleh karena itu,kritik dan saran yang membangun sangat penulis
harapkan.
Bekasi,20 November 2015
Penulis
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR …………………………………………………........ i
DAFTAR ISI
……………………………………………………..…….........ii
BAB I.
PENDAHULUAN …………………………………………….…...III
1.1
Latar Belakang
1.2
Rumusan Masalah
1.3
Tujuan Penulisan
1.4
Manfaat Penulisan
1.5
Metodologi Penulisan
BAB II. ISI
…………………………………………..................……..........IV
2.1
Pengertian Bisnis
2.2 Tujuan Bisnis
2.3 Fungsi Bisnis
2.4 Elemen-elemen Bisnis
2.5 Aspek-aspek Bisnis
2.6
Karakteristik Bisnis
2.7 Faktor yang Mempengaruhi Bisnis
` 2.8
Problema Bisnis
2.9 Bentuk Dasar Kepemilikan Bisn
2.10 Klasifikasi Bisn
2.11 Manajemen Bisnis
BAB III. PENUTUP
…………………….....................................................V
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
DAFTAR PUSTAKA
…………….......................................................…....VI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Bisnis merupakan aktivitas yang selalu ada di sekitar kita dan dikenal oleh
kaum muda hingga kaum tua. Pada era globalisasi saat ini, masyarakat Indonesia
khususnya para mahasiswa masih bingung dengan manfaat dan tujuan dari bisnis
tersebut. Bangsa Indonesia, merupakan bangsa yang memiliki kekayaan alam yang melimpah
jika kita tidak pandai mengatur itu semua, maka bangsa kita akan jatuh ke dalam
keterpurukan dalam hal perekonomian, kemiskinan dan menjadikan negeri kita
gagal atau miskin. Pasti sebagai rakyat Indonesia kita tidak mau jika hal
tersebut terjadi di negara yang kita cintai.Dilihat dari pertumbuhan ekonomi
kita saat ini, jumlah pengangguran di Indonesia menduduki angka yang sangat
fantastis. Namun, pemerintah belum bisa mengatasi problema tersebut. Jika
adanya pasar kerja yang dibuka, masyarakat berbondong-bondong untuk menjadi
pegawai negeri yang di impikan tetapi pekerjaan kita tidak hanya pegawai negeri
saja. Masih banyak pekerjaan yang bisa kita lakukan pewirausaha atau pengusaha.
Maka dari itu, penulis ingin
membahas makalah dengan judul “Belajar Mengenal Bisnis” yang menjadi salah satu
topik pembahasan penulis. Penulis berusaha untuk menyusun makalah ini semenarik
mungkin agar para masyarakat khususnya mahasiswa dapat menyukai makalah ini.
Sehingga, mahasiswa dapat mengenal dan mengerti bahkan mampu memahami serta
menambah wawasan dalam dunia bisnis.
1.2 Rumusan
Masalah
Rumusan
masalah dalam pembahasan makalah ini adalah :
1.2.1 Apa
yang dimaksud dengan bisnis ?
1.2.2 Apa
tujuan bisnis ?
1.2.3 Apa
fungsi bisnis ?
1.2.4 Apa
elemen-elemen dalam bisnis ?
1.2.5 Apa
aspek-aspek bisnis ?
1.2.6 Apa
karakteristik bisnis ?
1.2.7 Apa
faktor yang menentukkan bisnis ?
1.2.8 Apa
problema bisnis yang dihadapi saat ini ?
1.2.9 Bagaimana
bentuk dasar kepemilikan bisnis ?
1.2.10 Apa
klasifikasi bisnis ?
1.2.11 Apa
manajemen bisnis ?
1.3 Tujuan
Penulisan
Tujuan penulisan dalam
penulisan makalah ini adalah :
1.3.1 Untuk memenuhi dan melengkapi tugas pengantar bisnis yang bermuatan softskill
1.3.2 Untuk
memberikan informasi kepada mahasiswa mengenai materi pengantar bisnis
1.3.3 Untuk
menambah wawasan atau pengetahuan mahasiswa tentang apa itu
dunia bisnis
1.4 Manfaat
Penulisan
Manfaat
penulisan dalam penulisan makalah ini adalah :
1.4.1 Agar
mahasiswa mengenal dan memahami dunia bisnis
1.4.2 Agar menambah
wawasan pengetahuan kepada mahasiswa mengenai bisnis
1.5 Metodologi Penulisan
Untuk
mempermudah dan membantu kelancaran penulisan yang dilaksanakan,
maka penulis menggunakan metode kepustakaan, yakni:
a. Penulis
mencari berbagai referensi buku sebagai sumber penulis untuk membuat makalah ini.
b. Penulis juga mencari sumber
lainnya melalui situs-situs internet.
BAB II
ISI
2.1
Pengertian Bisnis
Dalam ilmu
ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa
kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara
historis kata bisnis dari bahasa Inggris business, dari kata
dasar busy yang berarti "sibuk" dalam konteks
individu, komunitas, ataupun masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan
aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.
Secara
etimologi, bisnis berarti keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk
melakukan pekerjaan yang menghasilkan keuntungan. Kata "bisnis"
sendiri memiliki tiga penggunaan, tergantung skupnya — penggunaan singular kata
bisnis dapat merujuk pada badan usaha, yaitu kesatuan yuridis (hukum),
teknis, dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan.
Berikut
beberapa pengertian bisnis menurut beberapa tokoh diantaranya :
a. Menurut Brown dan Petrello
“Business is an
institution which produces goods and services demanded by people”, yang berarti
bisnis adalah suatu lembaga yang menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan
oleh masyarakat sambil memperoleh laba. (1976)
b. Menurut Steinford
“Business is all those activities involved in
providing the goods and services needed or desired by people”, yang berarti
bisnis sebagai aktivitas yang menyediakan barang atau jasa yang diperlukan atau
diinginkan oleh konsumen. (1979)
c. Menurut Griffin dan Ebert
“Business is an
organization that provides goods or services in order to earn provit” , yang
berarti bisnis merupakan suatu organisasi yang menyediakan barang dan jasa yang
bertujuan untuk menghasilkan profit (laba).
d. Menurut Hughes dan Kapor
“Business is the organized effort of individuals to
produces and sell for a provit, the goods and services that satisfy societies
needs.The general terms business refer to all such efforts
within a society or within a industry”, yang berarti bisnis adalah suatu
kegiatan usaha individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual
barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat
dan industri.
e. Menurut Allan Afuah
Bisnis adalah sekumpulan aktivitas yang dilakukan
untuk menciptakan dengan cara menggembangkan dan mentransformasikan berbagai
sumber daya menjadi barang atau jasa yang diinginkan konsumen. (2004)
f. Menurut Glos, Steade dan Lowry
Bisnis
merupakan jumlah seluruh kegiatan yang diorganisir oleh orang-orang yang
berkecimpung dalam bidang perniagaan dan industry yang menyediakan barang dan
jasa untuk kebutuhan mempertahankan dan memperbaiki standart serta kualitas
hidup mereka.
g. Menurut Musselman dan Jackson
Bisnis merupakan suatu aktivitas yang memenuhi
kebutuhan dan keinginan ekonomis masyarakat dan perusahaan diorganisasikan
untuk terlibat dalam aktivitas tersebut.
2.2
Tujuan Bisnis
Bagi para wiraswasta ataupun pengusaha tujuan mereka berbisnis yakni berusaha
mengolah bahan untuk dijadikan produk yang diperlukan oleh konsumen yaitu
berupa barang dan jasa.
Namun tujuan berbisnis bagi
sebuah perusahaan yakni mendapatkan laba maksimum yang merupakan suatu imbalan
yang diperoleh oleh perusahaan dari penyediaan suatu produk bagi para konsumen.
2.3
Fungsi Bisnis
Fungsi bisnis terbagi
menjadi dua yakni menurut tokoh dan fungsi dalam mikro dan makro yakni :
a. Menurut
Steinhoff (1979:17), fungsi yang dilakukan oleh aktivitas bisnis dapat
dikelompokkan ke dalam tiga fungsi dasar, yaitu :
1. Acquiring
Raw Materials ( Memperoleh bahan baku )
Dalam membuat roti kita memerlukan
tepung terigu untuk membuatnya, membuat lemari kita juga memerlukan kayu untuk
membuatnya, dan dalam membuat buku tulis kita memerlukan dahan untuk dapat
membuatnya.
2. Manufacturing
Raw Materials into Products
Setelah bahan baku yang kita peroleh
nanti akan diolah menjadi sebuah produk.
misalnya :
dalam membuat roti, tepung terigu diubah menjadi roti dengan berbagai rasa.
3. Distributing
Products to Consumers
Produk yang dihasilkan lalu di
distribusikan kepada konsumen.
b. 1. Fungsi mikro
bisnis
Konstribusi terhadap pihak yang berperan langsung, yakni :
a. Pekerja
atau Karyawan
Pekerja
menginginkan gaji yang layak dari hasil kinerjanya, sedangkan manajer
menginginkan kinerja yang tinggi yang ditunjukkan dengan omzet penjualan dan
laba.
b. Dewan Komisaris
Mengawasi
dan memantau kegiatan manajemen dan memastikan berjalannya kegiatan hingga
mencapai tujuan perusahaan.
c. Pemegang
Saham
Investor
memiliki kepentingan dan tanggung jawab tertentu terhadap suatu perusahaan.
2. Fungsi makro bisnis
a. Masyarakat
Sekitar Perusahaan
Memberikan
kontribusi kepada masyarakat sekitar sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan.
b. Bangsa dan
Negara
Bertanggung
jawab kepada bangsa dan negara yang diwujudkan dalam bentuk membayar pajak.
2.4
Elemen-elemen Bisnis
Elemen – elemen bisnis terbagi menjadi empat, yaitu :
1. Modal ( Capital )
Sejumlah
uang yang digunakan untuk menjalankan kegiatan bisnis yaitu transaksi.
2. Bahan-bahan ( Materials )
Factor
produksi yang diperlukan dalam melaksanakan aktifitas bisnis untuk diolah dan
menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat.
3. Sumber Daya Manusia ( SDM )
Kualifikasi
SDM yakni memiliki kemampuan kompetitif dan berkualitas tinggi.
4. Keterampilan Manajemen ( Management
Skill )
Sistem
manajemen yang dijalankan berdasarkan prosedur dan tata kerja manajemen.
2.5
Aspek-aspek Bisnis
Aspek bisnis terbagi menjadi empat yaitu:
1. Kegiatan
individu dan kelompok
2. Penciptaan nilai
3. Penciptaan
barang dan jasa
4. Keuntungan
melalui transaksi
2.6
Karakteristik Bisnis
Adapun
karakteristik yang dimiliki oleh bisnis yang terdiri dari tiga karakteristik
yakni :
1. Kompleksitas dan
keanekaragaman
2. Saling
ketergantungan
3. Perubahan dan
inovasi
2.7
Faktor yang Mempengaruhi Bisnis
Terdapat tiga faktor yang menentukkan iklim bisnis,
diantaranya :
a. Investasi
Penggunaan
sumber-sumber untuk menciptakan modal baru.
b. Tabungan
Jumlah yang
diputuskan oleh para pekerja untuk ditabung akan menentukan kuat lemahnya
multiplier tersebut. Semakin banyak tabungan berarti semakin sedikit
pengeluaran dan semakin lemah multiplier tersebut.
c. Pemerintah
Pemerintah
berperan sebagai pengelola sistem bisnis. Pemerintah memiliki dua kebijaksanaan
yang dapat mempengaruhi bisnis, yaitu :
1. Kebijaksanaan
Fiskal
Kebijaksanaan
yang digunakan umtuk mempengaruhi permintaan dengan meningkatkan pajak
(mengurangi permintaan) atau meningkatkan pengeluaran pemerintah (meningkatkan
permintaan)
2. Kebijaksanaan
Moneter
Kebijaksanaan
yang berkaitan dengan pengelolaan supply (penawaran) uang untuk meningkatkan
atau menurunkan permintaan.
2.8
Problema Bisnis
Tiga
persoalan yang selalu menjadi perhatian pemerintah maupun masyarakat karena
dapat mempengaruhi setiap konsumen dalam sistem bisnis, yaitu :
a. Inflasi
Inflasi
adalah suatu kenaikan harga-harga barang dan jasa secara umum dalam
perekonomian.
b. Produktivitas
Produktivitas
adalah keluaran barang dan jasa per unit tenaga kerja.
c. Pengangguran
Tingkat
pengangguran di Indonesia tidak dapat ditentukan secara tepat karena sulitnya
mendapatkan data yang akurat. Salah satu timbulnya pengangguran karena
banyaknya karyawan yang di PHK dimana perusahaan sudah tidak mampu lagi
membayar mereka
sebagai
akibat turunnya penghasilan (dari penjualan) secara drastis
2.9
Bentuk Dasar Kepemilikan Bisnis
Meskipun
bentuk kepemilikan bisnis berbeda-beda pada setiap negara, ada beberapa bentuk
yang dianggap umum:
Perusahaan
perseorangan: Bisnis yang kepemilikannya dipegang oleh satu orang.
Pemilik perusahaan perseorangan memiliki tanggung jawab tak terbatas atas harta
perusahaan. Artinya, apabila bisnis mengalami kerugian, pemilik lah yang harus
menanggung seluruh kerugian itu.
Persekutuan: Bentuk
bisnis dimana dua orang atau lebih bekerja sama mengoperasikan perusahaan untuk
mendapatkan profit. Sama seperti perusahaan perseorangan, setiap sekutu
(anggota persekutuan) memiliki tanggung jawab tak terbatas atas harta
perusahaan. Persekutuan dapat dikelompokkan menjadi persekutuan
komanditer dan firma.
Perseroan: Bisnis
yang kepemilikannya dipegang oleh beberapa orang dan diawasi oleh dewan
direktur. Setiap pemilik memiliki tanggung jawab yang terbatas atas
harta perusahaan.
Koperasi: Bisnis
yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan
kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi
rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan. Koperasi bertujuan untuk
menyejahterakan anggotanya. Karateristik utama koperasi yang membedakan dengan
badan usaha lain adalah anggota koperasi memiliki identitas ganda. Identitas
ganda maksudnya anggota koperasi merupakan pemilik sekaligus pengguna jasa
koperasi.
2.10 Klasifikasi
Bisnis
Bisnis terdiri dari berbagai macam tipe,
dan, sebagai akibatnya, bisnis dapat dikelompokkan dengan cara yang
berbeda-beda. Satu dari banyak cara yang dapat digunakan adalah dengan
mengelompokkan bisnis berdasarkan aktivitas yang dilakukannya dalam
menghasilkan keuntungan.
Manufaktur adalah bisnis yang
memproduksi produk yang berasal dari barang mentah atau
komponen-komponen, kemudian dijual untuk mendapatkan keuntungan. Contoh
manufaktur adalah perusahaan yang memproduksi barang fisik seperti mobil atau
pipa.
Bisnis jasa adalah bisnis yang menghasilkan barang
intangible, dan mendapatkan keuntungan dengan cara meminta bayaran atas jasa
yang mereka berikan. Contoh bisnis jasa adalah konsultan dan psikolog.
Pengecer dan distributor adalah
pihak yang berperan sebagai perantara barang antara produsen dengan konsumen.
Kebanyakan toko dan perusahaan yang berorientasi-konsumen adalah distributor
atau pengecer.
Bisnis pertanian dan pertambangan adalah
bisnis yang memproduksi barang-barang mentah, seperti tanaman atau mineral
tambang.
Bisnis finansial adalah
bisnis yang mendapatkan keuntungan dari investasi dan pengelolaan modal.
Bisnis informasi adalah bisnis
menghasilkan keuntungan terutama dari pejualan-kembali properti intelektual (intelellectual
property).
Utilitas adalah bisnis yang mengoperasikan jasa
untuk publik, seperti listrik dan air, dan biasanya didanai oleh pemerintah.
Bisnis real estate adalah bisnis yang
menghasilkan keuntungan dengan cara menjual, menyewakan, dan mengembangkan properti,
rumah, dan bangunan.
Bisnis transportasi adalah
bisnis yang mendapatkan keuntungan dengan cara mengantarkan barang atau
individu dari sebuah lokasi ke lokasi yang lain.
2.11
Manajemen Bisnis
Tujuan dari
manajemen bisnis adalah untuk menciptakan kekayaan bagi pemilik usaha dengan
memberikan beberapa nilai yang konsumen butuhkan.
Proses
manajemen bisnis melibatkan :
Meneliti
pasar untuk peluang bisnis yang menguntungkan
Mengembangkan strategi untuk manajemen
pemasaran, manajemen operasi, manajemen keuangan dan manajemen sumber daya
manusia
Melaksanakan strategi melalui
perencanaan, pengorganisasian, memotivasi dan kontrol kelangsungan hidup jangka
panjang mengharuskan bahwa bisnis dikelola secara bertanggung jawab dan
beretika dengan membahas isu-isu lingkungan dan tujuan karir karyawan.
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Bisnis adalah
suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau
bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Dari analisis diatas, penulis
dapat menyimpulkan bahwa menjalankan suatu bisnis itu tidak mudah kita harus
memahami terlebih dahulu apa saja komponen-komponen yang ada di dalam bisnis.
Sehingga kita tidak mengalami kerugian atau gulung tikar dari usaha yang kita
jalankan.
3.2 Saran
dan Kritik
Adapun saran
yang penulis berikan kepada pembaca, diantaranya :
Para
pembaca dapat lebih memahami dan memaknai pentingnya belajar bisnis
Bagi
generasi muda, khususnya mahasiswa mulailah berbisnis dari hati dan secara tekun
Dalam
melakukan atau menjalankan bisnis bagi pemula kita dapat bertanya kepada pembisnis atau pengusaha yang sudah
sukses dalam dunia bisnisnya.
Demikianlah makalah mengenai bisnis
yang dapat penulis sampaikan, penulis berharap kepada pembaca agar dapat
memberikan penulis kritikan maupun masukkan yang positif demi penyempurnaan
makalah ini. Semoga makalah ini memberikan faedah bagi kita semua.
DAFTAR PUSTAKA
Widyatmini.1996.DiktatPengantarBisnis.Gunadarma:Jakarta.
DH Basu
Swastha DR.1998.PengantarBisnisModern.Liberty:Yogyakarta.
Solihin
Ismail.2006.PengantarBisnis.PrenadaMedia:Jakarta.
Zamroni
M.2009.Buku Kantong Ekonomi IPS.Pustaka Widyatama:Yogyakarta.
http://id.wikipedia.org/wiki/Bisnis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar