PERENCANAAN &
PENGEMBANGAN KARIER
- Perencanaan Karier
Merupakan
suatu proses yang
digunakan seseorang untuk memilih tujuan karir dan jalur kalir untuk mencapai
tujuan-tujuan tersebut.
Tahapan perjalanan karier seseorang dapat
dikelompokkan ke dalam 5 tahapan yaitu
1.
Pertumbuhan (dibawah 15 tahun)
2.
Penjajakan (usia 15 sampai 24 tahun)
3.
Pemantapan (usia 25 sampai 44 tahun)
4.
Pemeliharaan (usia 45 hingga 65)
5.
Kemunduran
Konsep Dasar Perencanaan Karir dapat dijabarkan seperti:
1.
Career path merupakan pola urutan jabatan-jabatan yang
membentuk karir sekarang.
2.
Career goal adalah posisi-posisi masa mendatang
yang dengan sekuat tenaga ingin dicapai seseorang.
3.
Career planning merupkan Proses pemeilihan sasaran-sasaran karir
dan jalan ke arah sasaran tersebut.
4.
Career development meurpakan Perbaikan-perbaikan pribadi yang
dilakukan seseorang untuk bisa mencapai perencanaan karir pribadinya dengan
mengikuti kursus, belajar mandiri dan lainnya.
2.
Pengembangan
Karier
Pengembangan karier adalah suatu
kondisi yang menunjukkan adanya peningkatan status seseorang dalam suatu
organisasi pada jalur karir yang telah ditetapkan dalam organisasi. Menurut
Siagian, 2006:215 (kajian pustaka, 2018), terdapat tujuh faktor yang
mempengaruhi pengembangan karir seseorang, yaitu sebagai berikut:
1.
Prestasi kerja yang memuaskan
2.
Pengenalan oleh pihak lain
3.
Kesetiaan pada organisasi
4.
Pembimbing dan sponsor
5.
Dukungan para bawahan
6.
Kesempatan untuk bertumbuh
7.
Berhenti atas permintaan dan kemauan sendiri
3.
Bentuk Pengembangan Karir
1.
Pendidikan dan Pelatihan
2.
Promosi
3.
Mutasi
4.
Ruang
Lingkup Perencanaan Karier
Ruang
lingkup perencanaan karier mencakup hal-hal sebagai berikut:
1.
Perencanaan jenjang
jabatan atau pangkat karyawan
2.
Perencanaan
tujuan-tujuan organisasi/perusahaan
Tujuan organisasi
sangat penting dirumuskan agar setiap anggota organisasi mempunyai tujuan yang
jelas dan terarah. Dari tujuan
organisasi akan dapat ditentukan:
a.
Besar kecilnya misi
organisasi;
b.
Berat ringannya tugas
pekerjaan;
c.
Spesifikasi pekerjaan
yang perlu dirumuskan;
d.
Jenis kelompok pekerjaan
yang perlu disusun;
e.
Kuantitas dan
kualitas personel yang diperlukan.
Proses atau langkah-langkah yang akan
ditempuh untuk menyusun rencana karier terdiri atas hal-hal berikut ini.
1.
Menilai Diri Sendiri
Misalnya, orang seperti apakah saya?
Keterampilan apa yang saya miliki? Menetapkan Tujuan Karier dsb.
2.
Menyiapkan Rencana-rencana
Rencana tersebut mungkin dibuat dari
berbagai macam desain kegiatan untuk mencapai tujuan karier.
3.
Melaksanakan Rencana-rencana
Untuk mengimplementasikan satu rencana
kebanyakan diperlukan iklim organisasi yang mendukung.
6.
Pertimbangan
dalam Perencanaan Karir
Dalam
proses perencanaan karir, perlu dipertimbangkan beberapa hal, khusus yang
menyangkut masa jabatan atau pemindahan jabatan seseorang yang berpengaruh pada
jenjang karirnya.Pertimbangan-pertimbangan itu ialah masa jabatan, terlalu lamanya masa jabatan dan keinginan dipindahkan
dari jabatan.
7.
Manfaat Perencanaan Karier
Menurut Dewi Hanggraeni, 2012. Ada
beberapa manfaat yang bisa diperoleh perusahaan apabila proses perencanaan
karier para pekerjanya dikelola dengan baik, diantaranya:
1.
Membantu menyelaraskan strategi perusahaan dan kebutuhan sumber
daya manusia.
2.
Membantu proses pengembangan karyawan.
3.
Memotivasi pekerja untuk terus mengembangkan diri.
4.
Memenuhi kebutuhan pekerja. Pekerja memiliki kebutuhan akan
prestasi (achievement).
DAFTAR PUSTAKA
Muspawi, Mohamad, 2017,”Manata
Pengembangan Karrier Sumber Daya Manusia Organisasi”, Jurnal Ilmiah Universitas
Batanghari Jambi Vol.17 No.1 Tahun 2017
Dharmani, Aju Nitya,”Perencanaan dan
Pengembangan Karier”
Gery Dessler, Manajemen SDM, 1998
Edwin B. Fuppo, Manajemen Personalia, 1998
T. Hani Handoko, Manajemen Personalia dan SDM, 2001
Ati Cahyati, Stategi Kebijakan MSDM, 2005
Drs. H. Melayu, S.P. Hasibuan, MSDM (versi revisi),
2005
Marihot Efendi Hariandja, Drs., M.Si, MSDM, 2002
Kajian
pustaka. “Pengertian, Aspek, Factor dan Bentuk Pengembangan Karir”. diakses
pada tanggal 09 november 2018 pukul 21:07. https://www.kajianpustaka.com/2018/04/pengertian-aspek-faktor-dan-bentuk-pengembangan-karir.html
Siagian,
Sondang P. 2004. Prinsip-prisip Dasar Manajemen Sumber Daya Manusia.
Jakarta: Binarupa Aksara
Hanggaraeni,
Dewi.
2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar